Beberapa ratus pengemis memadati Vihara Dharma Bhakti, Petak Sembilan, Jakarta. Rata-rata para pengemis kenakan pakaian yang lusuh.
Tetapi, ada pula yang berpakaian rapi. Satu diantaranya wanita bernama Retno (21). Duduk diantara beberapa pengemis, gadis asal Angke, Jakarta Barat, itu menggunakan baju rapi, mengenakan jaket cokelat.
Pantauan Liputan6. com, Retno juga kenakan make-up. Alisnya ditebalkan memakai pensil alis.
Giginya juga terbehel rapi. Dia duduk dipayungi oleh satu diantara pengemis tua yang duduk di belakangnya. Adik Retno yang sama cantik, duduk di depannya.
Saat ditemui, Retno malu-malu mengaku duduk disana untuk mengemis. Adiknya juga segera lari, enggan diwawancara.
" Saya hanya numpang duduk disini. Banyak rekan-rekan soalnya, " tutur Retno, di Vihara Dharma Bhakti, Jakarta, Senin (8/2/2016).
Saat ditegaskan, apakah keberadaannya untuk mengemis, dia menolak.
" Tidak, saya tidak mengemis. Namun bila diberi, ya tidak apa-apa, " papar Retno sembari tersipu malu.
Berbeda dengan Retno, Ukas (62) sengaja ada wihara sejak Minggu 7 Februari 2016. Meskipun sebenarnya, dia harus menempuh perjalanan jauh dari Cirebon ke Vihara Dharma Bhakti, di Petak Sembilan. Ini dilakukannya untuk mengais rejeki dari beberapa pengunjung vihara.
" Saya dari malam disini. Saya datang dari Cirebon. Nginep disini, " tutur Ukas.
Dia juga menjelaskan telah memperoleh Rp 30 ribu, hasil mengemis dari tempo hari. Jumlah ini tambah lebih sedikit dari th. lalu.
" Saya bawa biaya Rp 50 ribu, buat balik. Ini baru bisa Rp 30 ribu. Padahal th. kemarin sudah bisa Rp 200 ribu, " tegas pria sebagai buruh harian lepas itu.
Menurut satu diantara penjaga warung di dekat Vihara Dharma Bhakti, Eti (38), Imlek setiap tahunnya, banyak pengemis yang ada. Bahkan juga dahulu, pernah ada naik truk beramai-ramai.
" Jaman dahulu naik truk mereka. Sekarang sih bila di tanya, pada naik kereta. Jauh-jauh datangnya, ada yang pernah dari Indramayu. Namun umumnya itu dari Bekasi, " tutup Eti.
0 Response to "Lihat Dan Perhatikan 'Pengemis' Cantik di Vihara Dharma Bhakti"
Posting Komentar